BANDA ACEH — Kapolda Aceh Irjen Pol Marzuki Ali Basyah menerima audiensi civitas akademika Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Medan di Gedung Presisi Polda Aceh, Selasa, 11 November 2025.
Ia didampingi Wakapolda Brigjen Pol Ari Wahyu Widodo serta para pejabat utama Polda Aceh.
Pertemuan yang akan berlangsung selama dua hari itu menjadi langkah awal kerja sama strategis antara Polda Aceh dan UNPRI di bidang pendidikan, penelitian, serta pengabdian masyarakat.
Program ini juga diarahkan untuk memperkuat pengembangan sumber daya manusia (SDM) di lingkungan kepolisian.
Sebanyak 200 Bintara Polri angkatan 2023–2024 dari berbagai satuan kerja di Polda Aceh mengikuti kegiatan tersebut.
Kapolda Aceh menyambut baik kehadiran rombongan UNPRI dan menekankan pentingnya kolaborasi dunia pendidikan dengan institusi kepolisian.
“Polda Aceh terus berkomitmen mewujudkan tagline ‘Meutuah’ melalui kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan lembaga pendidikan,” kata Marzuki Ali Basyah.
“Kerja sama ini diharapkan mendukung berbagai program strategis seperti pembentukan Tim Curhat Anti-Bullying dan perluasan akses pendidikan lanjutan bagi personel muda.”
Wakil Dekan Fakultas Hukum UNPRI, Dr. Rizki, menyampaikan apresiasi atas sambutan Polda Aceh. Ia menjelaskan bahwa UNPRI merupakan universitas berakreditasi unggul dengan program percepatan studi—S1 dua tahun dan S2 satu tahun—yang siap mendukung peningkatan kompetensi SDM Polri melalui seminar, lokakarya, dan sistem pembelajaran daring.
Dalam kegiatan itu, kedua pihak saling menukar plakat kerja sama, menonton pemutaran company profile UNPRI, dan berfoto bersama.
Di akhir pertemuan, Polda Aceh dan UNPRI menegaskan komitmen untuk memperkuat sinergi antara dunia pendidikan dan kepolisian guna membangun SDM Polri yang profesional, berwawasan luas, dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas bagi masyarakat Aceh.[]
