Banda Aceh - Ketua Gemira Aceh, Nazaruddin Yahya, Lc. Mengapresiasi kebijakan Syaikh Baltou pengelola Baitul Asyi yang memberikan tambahan dana kompensasi waqaf kepada jamaah haji asal Aceh, yaitu dari 1.500 SAR menjadi 2.000 SAR.
Pemberian tambahan dana kompensasi waqaf ini tentu sangat membantu jamaah haji asal Aceh dalam menjalankan ibadah haji dengan lebih nyaman dan aman. Semoga kebijakan ini dapat terus ditingkatkan pada tahun-tahun berikut nya sehingga semakin dirasakan kebermanfaatan nya bagi jamaah haji asal Aceh.
Kepada para jamaah Nazar memberi masukan agar jamaah dapat menggunakan dana tersebut dengan bijak.
"Sebaiknya jamaah menggunakan dana kompensasi waqaf tersebut sebagai biaya tambahan selama ibadah haji, termasuk untuk membayar dam." Kata Nazar.
Nazar juga mengingatkan bahwa Gubernur Aceh dapat memainkan peran penting dalam peningkatan dana kompensasi waqaf untuk jamaah haji asal Aceh. Hal ini dapat ditempuh dengan melaksanakan segera Instruksi Gubernur (Ingub) Aceh tentang Shalat Berjamaah dan Gerakan Aceh Berwaqaf yang dikeluarkan oleh Gubernur Aceh Muzakkir Manaf beberapa waktu lalu.
Program Gerakan Aceh Berwaqaf menurut Nazar merupakan sebuah inisiatif yang cerdas untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat Aceh dalam berwaqaf, serta memperkuat kelembagaan waqaf di Aceh.
"Kelembagaan yang kuat akan mampu membangun sinerji dengan stakeholder holder waqaf lain seperti organisasi Islam dan lembaga swadaya masyarakat. Tujuan nya adalah untuk mengefektivkan pengelolaan waqaf dan mengembangkan program waqaf yang inovatif. Pada giliran nya akan terjadi peningkatkan manfaat waqaf bagi masyarakat secara signifikan, termasuk bagi jamaah haji Aceh." Tutup Nazar.(**)