Meulaboh – Untuk menjamin kelancaran arus lalu lintas dan memberikan pelayanan kepada masyarakat sejak pagi hari, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Aceh Barat melaksanakan Strong Point Pagi pada Sabtu (5/7/2025), pukul 07.00 hingga 08.00 WIB.
Dalam kegiatan tersebut, personel Satlantas ditempatkan di sejumlah titik yang dinilai rawan kemacetan dan padat aktivitas pagi, seperti Simpang Swadaya Manekro, Simpang Kisaran, Simpang Rundeng, Simpang Pelor, MAN 1 Meulaboh, MTsN Model, Simpang Jasa Tamita, MIN Kuta Padang, serta Simpang Swadaya. Kehadiran polisi di titik-titik tersebut dimaksudkan untuk melakukan pengaturan arus lalu lintas, membantu penyebrangan pelajar dan warga, serta mencegah pelanggaran sejak dini.
“Kami hadir lebih awal untuk memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, khususnya para pelajar yang berangkat sekolah dan pengguna jalan lainnya. Ini adalah bagian dari wujud nyata pelayanan kami di lapangan,” ujar IPTU Yusrizal.
Selain melakukan pengaturan lalu lintas, personel juga memberikan teguran simpatik secara humanis kepada pengendara yang melanggar aturan lalu lintas, seperti tidak memakai helm atau melawan arus.
“Penindakan tetap dilakukan secara edukatif. Kami lebih mengutamakan pendekatan humanis agar kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas tumbuh dengan sendirinya,” tambahnya.
Menurutnya, kegiatan Strong Point ini bukan hanya tentang pengaturan arus lalu lintas, tetapi juga sebagai bentuk kehadiran dan kepedulian Polri terhadap keselamatan masyarakat di jalan raya.
Kegiatan berlangsung dengan aman dan lancar, serta mendapat respons positif dari masyarakat. Satlantas Polres Aceh Barat akan terus melaksanakan Strong Point Pagi secara rutin sebagai bagian dari upaya menciptakan situasi lalu lintas yang aman dan kondusif di Kabupaten Aceh Barat.[]
