Jelang Lebaran, Tim Gabungan Perketat Prokes Melalui Operasi Yustisi di Lhokseumawe

Editor: Syarkawi author photo

 


LHOKSEUMAWE - Jelang Lebaran, Personel Polres Lhokseumawe bersama tim gabungan perketat penerapan protokol kesehatan (prokes) dengan menggelar operasi yustisi di depan Terminal Bus Tipe jalan Merdeka, Desa Mon Geudong, Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Sabtu (23/4/2022) sore.


Tim gabungan ini terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP-WH dan petugas Dinas Perhubungan Lhokseumawe setempat.


Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto SIK MH melalui Kasi Humas Salman Alfarisi SH MM mengatakan, jelang lebaran tim gabungan meningkatkan operasi yustisi perketat protokol kesehatan mencegah meningkatnya kasus covid-19, petugas sore ini membagikan masker dan berikan saksi teguran kepada 6 pelanggar yang terjaring tidak menggunakan masker. 


"Secara persuasif dan humanis, petugas memberi teguran kepada pelanggar dan membagikan masker. Selain itu, petugas juga mengajak pelanggar agar bersedia ikut program vaksinasi guna mencegah lonjakan Omicron di bulan suci Ramadhan dan lebaran," ujarnya.


Kasi Humas menambahkan, Polres Lhokseumawe bersama tim gabungan akan terus meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah di masa pandemi Covid-19 melalui Operasi Yustisi. 


"Operasi Yustisi ini akan terus kami laksanakan tiga kali dalam sehari, tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mematuhi prokes, sehingga diharapkan dapat mengantisipasi lonjakan Omicron di wilayah hukum Polres Lhokseumawe," pungkasnya.


Dalam Operasi Yustisi ini, lanjutnya, petugas mengajak masyarakat untuk selalu mematuhi prokes, seperti memakai masker saat beraktivitas di luar rumah dan tidak berkerumun. Selain itu, tim gabungan juga mengimbau masyarakat supaya agar bersedia ikut program vaksinasi demi meningkatkan imun tubuh di masa pandemi Covid-19.


Salman menambahkan, kegiatan patroli dan  Operasi Yustisi ini akan terus dilaksanakan setiap harinya di wilayah hukum Polres Lhokseumawe. Tujuannya, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap prokes, sehingga lonjakan Omicron selama bulan suci Ramadhan dapat diantisipasi.[]

Share:
Komentar

Berita Terkini