Asyik! Jalan Tol Penghubung Aceh dan Sumatera Utara ini Mulai Beroperasi Penuh 29 Januari 2024: Dibuka Gratis Tanpa Bayar

Editor: Syarkawi author photo


BANDA ACEH - Mega proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) terus menunjukkan progresnya di bumi Andalas.

Kabar terbaru hadir dari proyek raksasa di Pulau Sumatera tersebut dimana salah satu jalan tol penghubung 2 (dua) provinsi penting akan dioperasikan dalam waktu dekat.

Adalah Provinsi Aceh dan Sumatera Utara yang menjadi dua daerah beruntung di awal tahun 2024 ini karena akan segera mendapatkan jalan tol baru yang beroperasi penuh.

Jalan tol tersebut adalah Jalan Tol Kuala Bingai Tanjung Pura yang merupakan salah satu seksi dari ruas penghubung Aceh dan Sumatera, Jalan Tol Binjai Langsa.

Salah satu pengelola jalan tol di Jalan Tol Trans Sumatera, Hutama Karya menyebutkan, bahwa Jalan Tol Kuala Bingai Tanjung Pura akan beroperasi di bulan Januari 2024 ini.

Jalan Tol Kuala Bingai Tanjung Pura akan dioperasikan mulai Senin, 29 Januari 2024 pukul 7.00 pagi WIB.

Jalan Tol Kuala Bingai Tanjung Pura ini dibuka telah mendapatkan Sertifikat Laik Operasi (SLO) yang terbit pada tanggal 27 Desember 2023 lalu.

Selain itu, Jalan Tol Kuala Bingai Tanjung Pura ini juga beroperasi setelah dikeluarkannya keputusan dari menteri.

Keputusan menteri yang dimaksud adalah Keputusan Menteri (Kepmen) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 15/KPTS/M/2024 Tentang Penetapan Pengoperasian jalan tol.

Sebagai jalan tol penghubung antara Aceh dan Sumatera Utara, Jalan Tol Kuala Bingai Tanjung Pura ini dibangun dengan total panjang lintasan mencapai 19 km.

Jalan Tol Kuala Bingai Tanjung Pura ini menjadi seksi lanjutan dari Jalan Tol Stabat – Kuala Bingai yang telah beroperasi sejak September 2023 lalu.

Jalan Tol Kuala Bingai Tanjung Pura ini nantinya akan dioperasikan secara cuma-cuma alias gratis oleh pihak pengelola jalan tol.

Sebagai jalan tol yang ramai dilintasi kendaraan saat libur Nataru, keberadaan Jalan Tol Kuala Bingai Tanjung Pura ini diharapkan benar-benar membantu konektivitas antar daerah.

Termasuk mempermudah mobilitas masyarakat dari Aceh menuju Sumatera Utara maupun sebaliknya.[Harianhaluan]

Share:
Komentar

Berita Terkini