Jakarta Timur – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (Pusbang SDM) menjalin kerja sama strategis dengan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan Angkatan Udara (Kodiklat AU) dalam rangka pengembangan sumber daya manusia di bidang keamanan siber.
Penandatanganan perjanjian kerja sama ini berlangsung di Markas Komando Kodiklatau, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (14/3).
Perjanjian kerja sama ini ditandatangani oleh Kepala Pusbang SDM BSSN, Brigjen TNI Rory Ojak Halomoan Sitorus, S.I.P., M.Si. (Han), dan Direktur Pendidikan Kodiklatau, Marsma TNI Ferdinand Roring.
Acara tersebut turut disaksikan oleh Sekretaris Utama BSSN, Y.B. Susilo Wibowo, S.E., M.M., dan Wakil Komandan Kodiklatau, Marsda TNI Budhi Achmadi.
Di era digital yang semakin kompleks, keamanan siber menjadi salah satu pilar penting dalam pertahanan negara, terutama bagi TNI Angkatan Udara sebagai garda terdepan dalam menjaga wilayah udara nasional.
“Tantangan di dunia digital semakin beragam dan canggih. Kerja sama antara BSSN dan TNI AU ini bertujuan untuk membangun kapasitas sumber daya manusia yang tidak hanya unggul dalam operasi militer, tetapi juga kompeten di bidang keamanan siber,” ujar Susilo.
Program tersebut diharapkan dapat meningkatkan kemampuan personel TNI AU dalam mengantisipasi ancaman siber yang terus berkembang, baik dari dalam maupun luar negeri.
“Melalui kolaborasi ini, kami optimis dapat mencetak sumber daya manusia yang siap menghadapi tantangan di dunia siber. Kemampuan ini tidak hanya penting untuk pertahanan udara, tetapi juga untuk menjaga kedaulatan siber nasional secara keseluruhan,” tambah Marsma TNI Ferdinand Roring.
Langkah ini juga diharapkan dapat menjadi contoh kolaborasi lintas institusi dalam mengembangkan SDM unggul yang siap menghadapi ancaman global di dunia digital.[]