Satpolairud Polres Aceh Barat Intensifkan Patroli Laut, Pastikan Perairan Aman dan Bebas Pelanggaran

Meulaboh – Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Aceh Barat kembali melaksanakan kegiatan patroli rutin di wilayah hukum perairan Kabupaten Aceh Barat, pada hari Senin, 19 Mei 2025. 

Kegiatan ini merupakan bagian dari tugas pokok dan fungsi Satpolairud dalam menjaga stabilitas keamanan serta ketertiban di wilayah perairan, sekaligus sebagai upaya preventif mencegah terjadinya tindak pidana di laut, termasuk illegal fishing.

Patroli dimulai pada pukul 14.00 WIB hingga selesai, dipimpin langsung oleh KBO Satpolairud Polres Aceh Barat Ipda Joko Suhardi bersama tujuh personel lainnya, dengan menyusuri area perairan yang menjadi jalur lintas pelayaran kapal nelayan maupun kapal niaga.

Dalam pelaksanaan patroli, tim melakukan pemeriksaan terhadap tiga unit kapal yang sedang beroperasi di perairan Aceh Barat, dengan hasil sebagai berikut Kapal Tugboat TB. 

Batu Hijau, dinakhodai oleh Sdr. Amiruddin, diperiksa di posisi koordinat 4°06’152”N – 96°10’508”E., Kapal Motor KM. Bahtera 02, dinakhodai oleh Sdr. Aswandi, berada di posisi koordinat 4°07’643”N – 96°08’287”E.dan juga Kapal Motor KM. Kirana, dinakhodai oleh Sdr. Ihsan, berada di posisi koordinat 4°08’121”N – 96°08’221”E.

Selama proses pemeriksaan, tidak ditemukan pelanggaran hukum, pelanggaran dokumen, maupun indikasi tindak pidana lainnya. Semua kapal yang diperiksa memenuhi persyaratan keselamatan pelayaran dan memiliki dokumen yang lengkap.

Personel Satpolairud juga memberikan imbauan kepada para nakhoda dan awak kapal agar senantiasa mematuhi aturan hukum laut serta melaporkan setiap aktivitas mencurigakan yang terjadi di wilayah perairan.

Kapolres Aceh Barat, AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., melalui Kasat Polairud Polres Aceh Barat, IPTU Suherman, S.E., menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menciptakan situasi yang aman, tertib, dan kondusif di perairan, serta sebagai bentuk nyata kehadiran Polri dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat pesisir dan pelaku kegiatan di laut.

“Patroli rutin ini merupakan bagian dari upaya preventif kami dalam mencegah tindak pidana di laut, khususnya pelanggaran perikanan seperti illegal fishing. Kami juga mengedepankan pendekatan humanis dalam pemeriksaan, sambil memberikan edukasi kepada nelayan dan pelaku pelayaran agar mematuhi peraturan yang berlaku,” ujar IPTU Suherman.

Kami laksanakan pemeriksaan dengan humanis, sambil menyampaikan imbauan keselamatan laut kepada para nahkoda dan awak kapal, agar selalu menjaga keselamatan diri dan memperhatikan cuaca sebelum melaut.

Kasat juga menegaskan pentingnya kehadiran polisi perairan di wilayah laut, mengingat perairan Aceh Barat memiliki potensi kerawanan terhadap pelanggaran hukum, baik yang bersifat konvensional maupun transnasional.

Kegiatan patroli ini merupakan implementasi dari arahan Kapolres Aceh Barat, AKBP Yhogi Hadisetiawan, S.I.K., M.I.K., dalam memperkuat fungsi pengawasan dan pencegahan terhadap tindak pidana perairan.

“Kami menaruh perhatian besar terhadap pengawasan wilayah perairan. Melalui kegiatan patroli ini, kami ingin memastikan bahwa aktivitas pelayaran maupun penangkapan ikan berlangsung sesuai hukum dan tidak merugikan negara maupun masyarakat. Satpolairud kami siap bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat laut,” tegas Kasat.[]

Baca juga: