LHOKSEUMAWE – Antrean kendaraan kembali memadati dua SPBU di Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Selasa (2/12/2025).
Kondisi ini dipicu kekhawatiran warga terkait ketersediaan BBM, sehingga beberapa orang membeli dalam jumlah besar.
Menindaklanjuti situasi tersebut, Kapolres Lhokseumawe melalui Kapolsek Muara Dua memerintahkan personel untuk mengecek dan mengamankan SPBU Sawang Cunda (PT. Tarmizi) dan SPBU Tuah Citra Desa Alue Awe.
Monitoring dilakukan sejak pukul 16.00 WIB oleh Ps. Kanit Intel Polsek Muara Dua bersama personel piket.
Hasil pengecekan menunjukkan stok BBM aman:
- SPBU Sawang Cunda, Desa Uteunkot: Pertalite 9 ton, Pertamax 25 ton, Bio Solar 12 ton, Dexlite 1 ton.
- SPBU Tuah Citra, Desa Alue Awe: Pertalite 6 ton, Pertamax 3 ton, Bio Solar 10 ton, Dexlite 3 ton.
Meski stok tercukupi, antrean panjang tetap terjadi karena kekhawatiran kelangkaan pascabanjir yang melanda sejumlah kecamatan di Lhokseumawe dan Aceh Utara.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Dr. Ahzan, S.H., S.I.K., M.S.M., M.H., melalui Kapolsek Muara Dua IPDA Yudira Nugraha, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak melakukan panic buying.
“Kami memastikan pasokan BBM aman. Masyarakat diminta bersabar, tidak panik, dan membeli sesuai kebutuhan. Personel Polsek bersama SPBU terus memantau agar distribusi berjalan lancar dan tertib,” ujar Kapolsek.
Pengamanan personel juga dilakukan untuk mengurangi kemacetan dan memastikan pelayanan BBM kepada masyarakat tetap lancar.
Dengan imbauan ini, diharapkan warga tidak terbawa isu dan distribusi BBM tetap merata.[]
