Babinsa Koramil 12/Sakti, Kodim 0102/Pidie Laksanakan Karya Bakti Bersama Petani Bersihkan Saluran Irigasi di Desa Lepeum Mesjid

Editor: Syarkawi author photo

 


Pidie – Dalam upaya mendukung kelancaran sistem irigasi pertanian dan meningkatkan produktivitas lahan sawah, Babinsa Koramil 12/Sakti, Kodim 0102/Pidie, Koptu M. Gemuro melaksanakan kegiatan Karya Bakti berupa pembersihan saluran irigasi bersama masyarakat Desa Lepeum Mesjid, Kecamatan Sakti, Kabupaten Pidie, Rabu (03/12/2025).

Kegiatan gotong-royong ini dilakukan sebagai langkah antisipasi menghadapi musim penghujan yang berpotensi menyebabkan tersumbatnya saluran irigasi akibat tumpukan lumpur, sampah, dan tanaman liar di sekitar jalur aliran air. 

Pembersihan irigasi menjadi sangat penting untuk memastikan air dapat mengalir dengan lancar ke area persawahan warga sehingga kebutuhan air bagi tanaman padi tetap terpenuhi secara optimal.

Koptu M. Gemuro dalam kegiatan tersebut turut berbaur bersama para petani, membersihkan endapan lumpur serta rumput liar yang menutup sebagian aliran irigasi. 

Ia juga memberikan penekanan kepada masyarakat agar terus menjaga kebersihan lingkungan, khususnya saluran air, agar tidak menimbulkan hambatan yang dapat berdampak pada hasil panen.

“Kelancaran irigasi sangat menentukan keberhasilan para petani. Oleh karena itu, kegiatan ini kita lakukan bersama-sama sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian terhadap keberlangsungan pertanian di Desa Lepeum Mesjid. Semoga kerja sama seperti ini terus terjaga,” ujar Koptu M. Gemuro.

Danramil 12/Sakti, Kapten Inf Dwi Santosa, memberikan apresiasi atas semangat kebersamaan antara Babinsa dan masyarakat dalam menjaga infrastruktur pertanian. 

Ia menegaskan bahwa Koramil 12/Sakti selalu siap membantu berbagai kebutuhan masyarakat, terutama dalam mendukung ketahanan pangan melalui pendampingan terhadap petani.

Warga Desa Lepeum Mesjid menyambut baik kegiatan Karya Bakti ini. Mereka mengungkapkan rasa terima kasih atas kepedulian Babinsa yang selalu hadir membantu mengatasi persoalan di lapangan, khususnya terkait fasilitas pertanian yang menjadi penopang utama ekonomi masyarakat.

Dengan selesainya kegiatan pembersihan ini, diharapkan aliran irigasi dapat berfungsi dengan optimal sehingga proses tanam dan pertumbuhan padi dapat berjalan lancar tanpa kendala akibat pasokan air yang tersumbat.[]

Share:
Komentar

Berita Terkini