Bupati Aceh Besar Kawal Pengiriman 170 Ton Bantuan via Jalur Laut untuk Korban Banjir

Editor: Syarkawi author photo

 


KOTA JANTHO – Bupati Aceh Besar, H. Muharram Idris, turun langsung mengawal proses pemuatan bantuan kemanusiaan dari masyarakat Aceh Besar di Dermaga Pelabuhan Ulee Lheue, Kota Banda Aceh, Rabu (10/12/2025). 

Bantuan tersebut dikirim melalui jalur laut untuk masyarakat yang terdampak banjir dan longsor di sejumlah kabupaten di Provinsi Aceh.

Dalam kesempatan itu, Bupati Muharram menyampaikan apresiasi mendalam atas solidaritas warga Aceh Besar serta seluruh unsur pemerintahan yang telah bergotong royong mengumpulkan bantuan.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Aceh Besar yang begitu antusias dan tulus membantu. Begitu juga kepada jajaran Pemerintah Aceh Besar, para keuchik, camat, hingga para mukim yang turut memastikan bantuan ini terkumpul dan sampai ke dermaga,” ujarnya.

Bupati menjelaskan bahwa bantuan yang diberangkatkan terdiri dari kebutuhan harian mendesak yang diperlukan para pengungsi.

“Bantuan yang dominan adalah pakaian layak pakai dan pakaian baru, kain sarung lebih dari 3.000 lembar, sajadah, serta kebutuhan pokok seperti beras sekitar 30 ton, gula, minyak goreng, mi instan, dan biskuit. Kami juga membawa ikan asin dan ikan tri sesuai permintaan masyarakat di sana,” tuturnya.

Pengiriman awalnya direncanakan melalui jalur darat, namun kerusakan sejumlah jembatan akibat banjir membuat akses tidak bisa dilalui.

“Kami memutuskan untuk menggunakan jalur laut. Kapal yang digunakan adalah kapal boat tongkang dengan kapasitas 250 ton,” jelas Bupati.

Meski kapasitas kapal cukup besar, muatan yang berangkat pada gelombang ini diperkirakan mencapai 170 ton.

“Kami bekerja sama dengan banyak pihak sehingga bantuan dapat diberangkatkan hari ini, bersama 30 orang yang ikut dalam perjalanan. InsyaAllah semuanya tiba dengan aman,” tambahnya.

Bupati Muharram menegaskan bahwa solidaritas masyarakat Aceh Besar merupakan bukti bahwa semangat kebersamaan tetap hidup, terutama ketika saudara-saudara di daerah lain membutuhkan uluran tangan. Ia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban para korban dan mempercepat proses pemulihan di wilayah terdampak.[]

Share:
Komentar

Berita Terkini