BANDA ACEH – Pemerintah Aceh melalui Sekretaris Daerah Aceh menyampaikan bahwa penyaluran bantuan darurat berupa 200 ton beras Bulog untuk wilayah terdampak banjir dan longsor telah berjalan dengan baik. Distribusi awal bantuan telah dialokasikan ke beberapa daerah sebagai berikut:
- Kota Subulussalam: 10 ton
- Kabupaten Pidie Jaya: 10 ton
- Kabupaten Aceh Utara: 10 ton
- Kabupaten Aceh Tamiang: 5 ton
- Kabupaten Bener Meriah: 10 ton
- Kabupaten Aceh Tengah: 10 ton
- Kabupaten Gayo Lues: 10 ton
- Kabupaten Aceh Singkil: 10 ton
- Kabupaten Aceh Tenggara: 10 ton
Sisa dari total bantuan 200 ton tersebut akan mulai disalurkan hari ini ke kabupaten/kota lainnya, disesuaikan dengan tingkat urgensi dan aksesibilitas wilayah.
Bulog juga telah menyiapkan stok beras tambahan yang dapat diakses oleh setiap kabupaten/kota melalui gudang dolog setempat.
Bantuan ini merupakan bantuan darurat bersifat emergensi dan terpisah dari berbagai bantuan lain yang terus berdatangan dari sejumlah pihak.
Sementara itu, Pos Komando Tanggap Darurat melaporkan perkembangan terkini mengenai kondisi jalur transportasi dan distribusi logistik:
- Aceh Timur – Aceh Utara – Lhokseumawe: sudah terkoneksi.
- Lhokseumawe – Bireuen: belum terkoneksi, masih tertutup dan menunggu pembersihan lanjutan.
- Aceh Tengah – Bener Meriah: sudah dapat dilalui, dengan pembersihan lumpur di kawasan Gunung Salak yang masih berlangsung menggunakan alat berat.
