Calon Jamaah Haji Diminta Isoman Seminggu Sebelum Berangkat

Editor: Syarkawi author photo

 

Banda Aceh — Calon Jamaah Haji (CJH) Aceh diminta untuk melakukan isolasi mandiri (isoman) atau tidak berinteraksi sosial selama seminggu sebelum berangkat ke Tanah Suci.

Tujuannya, agar jamaah terhindar dari paparan Covid-19 dan pada saat dites Polymerase Chain Reaction (PCR) menjelang keberangkatan, tidak ada yang terkontaminasi Covid-19.

Permintaan itu disampaikan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh, dr Iman Murahman, Kamis (9/6/2022). Kepada media.

“Sebelumnya kita sudah sampaikan kepada jamaah bahwa seminggu sebelum keberangkatan tidak boleh lagi bersosialisasi dan harus isoman di rumah agar tidak terkena paparan Covid dari yang lain sehingga pada saat pemeriksaan PCR akan negatif,” ujarnya.

Ia berharap, semua jamaah haji asal Aceh sehat semua, baik sebelum berangkat maupun saat menjalani ibadah haji.

Dalam menjaga kesehatan, dr Iman mengimbau jamaah tetap mematuhi protokol kesehatan (protkes) dan mengurangi komunikasi dengan masyarakat sehingga hasil PCR negatif.

Selain melakukan isoman, tambah dr Iman, ada ketentuan bagi jamaah yang berangkat untuk melakukan PCR 3×24 jam atau 72 jam sebelum keberangkatan.”

Adapun Musim haji tahun ini  Aceh memberangkatkan jamaah haji sebanyak 1.988 orang, plus petugas sebanyak 34 orang.
Semua jamaah akan diterbangkan dalam enam kloter dengan satu kloter berjumlah 393 orang.
Rinciannya, lima kloter penuh jamaah dan satu kloter, yakni kloter 6  campuran dengan jamaah Medan Sumatera Utara.[]
Share:
Komentar

Berita Terkini