Pidie – Penjabat (Pj) Bupati Pidie, Wahyudi Adisiswanto menyatakan apresiasi atas bantuan satu unit Bus Damri dari Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah I Aceh.
Meskipun saat ini diperlukan tiga unit Damri, Pj Bupati mengucapkan terima kasih atas kontribusi tersebut.
Pada acara “Peusijuek” penepung tawari Bus Damri bantuan, Pj Bupati Pidie menyatakan kebutuhan mendesak akan Bus Damri, baik untuk kelancaran transportasi siswa di daerah terpencil maupun untuk masyarakat umum.
“Damri Perintis memberikan layanan angkutan di beberapa Rute pelosok yang berada di wilayah Tertinggal, Terluar, Terpencil, dan Perbatasan (3 TP),” ujar Pj Bupati Wahyudi Adisiswanto.
Hadirnya angkutan perintis ini di wilayah 3TP diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi regional dan nasional, serta mempermudah sistem transportasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Pj Bupati menyampaikan terima kasih kepada Balai Pengelola Transportasi Darat dan semua pihak terkait atas kontribusi mereka dalam meningkatkan transportasi darat di Kabupaten Pidie.
Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati memberikan peringatan kepada Camat Muara Tiga untuk menjaga dan merawat Bus Damri yang diperuntukkan bagi Dinas Perhubungan Pidie, terutama untuk kelancaran transportasi anak sekolah dan masyarakat Laweueng Kecamatan Muara Tiga.
Proses penepungan tawar Bus Damri, penyerahan kunci oleh Kepala Balai Transportasi Darat Wilayah I Aceh, Ir Mulyahadi MSTR, dan uji coba kelayakan mesin dilakukan oleh Pj Bupati Pidie.
Sementara itu, Kadis Perhubungan Pidie, Jufrizal menyatakan bahwa permohonan bantuan tiga unit telah diajukan selama dua tahun, dan kali ini baru satu unit yang dibantu. Jufrizal berharap agar usaha mereka terus membuahkan hasil dengan mendapatkan bantuan subsidi lagi dari Kementerian Perhubungan.(red/InfoPublik)
