Aceh Timur - Guna mencegah kedatangan imigran etnis Rohingya, Polres Aceh Timur Polda Aceh dan Polsek jajaran yang memiliki wilayah garis pantai gencar melakukan patroli 24 jam. Langkah ini dilakukan sebagai respons setelah dua kali imigran gelap masuk melalui jalur laut ke wilayah Madat dan Darul Aman beberap waktu yang lalu.

"Memang, ada beberapa gampong di wilayah kami yang berbatasan dengan perairan Selat Malaka, oleh karena itu ada peningkatan kewaspadaanya, terkait pengungsi Rohingya. Bukan tidak mungkin, Peudawa jadi jalur masuk pengungsi, karena belum lama ini ada pengungsi Rohingya yang masuk di wilayah Madat dan Darul Aman melalui jalur laut," kata Kapolsek Peudawa Hendra Kurniawan.

“Patroli yang ditingkatkan ini merupakan langkah positif dalam memberikan rasa aman dan nyaman masyarakat setempat (pesisir) serta menjaga keamanan wilayah,” terang Kapolsek. []