Pidie – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional dan mengoptimalkan hasil pertanian di wilayah Kabupaten Pidie, Personel Koramil 14/Mila Kodim 0102/Pidie menghadiri pertemuan koordinasi dengan unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Mila. Pertemuan ini dilaksanakan di ruang rapat Kantor Camat Mila, Kabupaten Pidie, pada Sabtu (3/5/2025).
Kegiatan tersebut bertujuan untuk menyamakan persepsi dan langkah strategis antarinstansi dalam penyeragaman masa tanam padi di wilayah Kecamatan Mila.
Serentaknya masa tanam diharapkan dapat memudahkan proses pengelolaan irigasi, mengendalikan hama tanaman, serta meningkatkan efektivitas pendampingan dari berbagai pihak, termasuk TNI, penyuluh pertanian, dan perangkat desa.
Hadir dalam pertemuan ini antara lain Camat Mila, Kapolsek Mila, Danramil 14/Mila yang diwakili oleh Bintara Tinggi Urusan Teritorial (Bati Tuud) Koramil 14/Mila, Kepala UPTD Pertanian, para keuchik (kepala desa), dan tokoh-tokoh tani dari berbagai gampong di wilayah Kecamatan Mila.
Dalam sambutannya, perwakilan Koramil 14/Mila menyampaikan bahwa pihak TNI melalui para Babinsa senantiasa siap mendukung penuh setiap program pertanian yang dicanangkan pemerintah daerah, termasuk dalam menyukseskan masa tanam serentak sebagai langkah strategis mempercepat swasembada pangan.
“Kami, TNI AD khususnya jajaran Kodim 0102/Pidie, siap membantu petani dan pemerintah daerah dalam segala upaya meningkatkan produktivitas pertanian. Penyeragaman masa tanam ini bukan hanya strategi teknis, tapi juga langkah strategis untuk menciptakan ketahanan pangan wilayah yang kokoh,” ujar Bati Tuud Koramil 14/Mila.
Sementara itu, Camat Mila dalam arahannya menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dan partisipasi aktif masyarakat tani. Ia berharap bahwa program tanam serentak ini dapat benar-benar diimplementasikan di seluruh gampong, mengingat besarnya dampak positif yang akan dirasakan oleh para petani.
“Dengan masa tanam yang seragam, kita dapat lebih mudah mengatur sistem pengairan, meminimalisir serangan hama, dan mempercepat proses panen. Ini akan sangat membantu para petani, baik dari sisi biaya maupun hasil produksi,” tutur Camat Mila.
Pertemuan tersebut juga menjadi forum diskusi untuk membahas jadwal tanam, kesiapan lahan, ketersediaan pupuk dan bibit, serta kendala-kendala teknis yang mungkin dihadapi di lapangan.
Semua pihak sepakat untuk terus memperkuat koordinasi agar seluruh tahapan pelaksanaan dapat berjalan sesuai rencana.
Melalui kegiatan ini, TNI bersama pemerintah daerah dan unsur Muspika menunjukkan komitmen kuat dalam membangun ketahanan pangan sebagai bagian dari upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat pedesaan, khususnya para petani.[]