INDRAPURI — Debit Sungai Krueng Aceh meningkat pada Kamis malam, 27 November 2025, sekitar pukul 19.00 WIB, sehingga merendam puluhan rumah warga di Desa Indrapuri, Aceh Besar. Ketinggian air yang mencapai sekitar 80 sentimeter membuat ratusan warga terpaksa mengungsi.
Kapolres Aceh Besar AKBP Sujoko S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Indrapuri AKP Tri Andi Ana, menyampaikan bahwa sebanyak 55 rumah tergenang akibat luapan sungai.
“Total terdapat 63 kepala keluarga atau sekitar 200 jiwa yang terdampak, termasuk 60 anak dan pengasuh dari Yayasan Kinderhut,” ujar AKP Tri Andi.
Para pengungsi kini ditampung sementara di MIN 1 Aceh Besar Indrapuri, yang menyediakan empat ruang kelas sebagai lokasi evakuasi.
Petugas kepolisian, aparatur kecamatan, dan relawan masih disiagakan untuk memantau kondisi debit air serta memastikan keamanan warga.
Sejumlah bantuan juga mulai mengalir. Organisasi sosial Asar mengirim beras, telur, mi instan, dan minyak goreng.
Pihak kecamatan menyalurkan tambahan bahan pangan, sementara Masjid Abu Indrapuri memberikan sepuluh lembar ambal untuk kebutuhan para pengungsi.
Hingga malam ini, petugas gabungan tetap bersiaga dan menyiapkan langkah antisipasi apabila curah hujan meningkat dan debit air kembali naik.[]
