Kajari Bireuen Pimpin pelantikan Dan Sertijab Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus Dan Kepala Seksi Intelijen

Editor: Andi Masta author photo

Bireuen | MeuligoeAceh.Com, Kajari Bireuen Mohammad Farid Rumdana, S.H,.M.H., memimpin pelantikan dan serah terima jabatan Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus dan Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Bireuen di Aula Kejari Bireuen. Kamis, 14 Oktober 2021.


Sertijab Pejabat Eselon lV dilingkungan Kejari Bireuen yaitu Kasi Pidsus lama Mulyana,S.H kini dijabat Muhammad Rhazi,S.H.,M.H., dan Kasi Intelijen dijabat Mulyana,S.H, sebelumnya Fri Wisdom S. Sumbayak, S.H yang kini menjabat Kasi Pidsus Kejari Pemko Sabang.


Dalam sambutannya, Kajari Bireuen mengatakan, "Promosi atau mutasi jabatan merupakan sebuah hal wajar dalam organisasi, dimana membutuhkan penyegaran untuk menambah pengalaman dalam meniti karir ke jenjang lebih tinggi. "Tentunya mutasi ini juga keputusan pimpinan berdasarkan hasil penilaian kinerja masing-masing pejabat eselon IV di tingkat kejari", Ujarnya Mohammad Farid Rumdana.


Kajari Bireuen itu memerintahkan peningkatan kinerja khususnya bidang pidsus dan pidum, antara lain mengoptimalkan penanganan perkara tindak pidana korupsi yang berkualitas, melaksanakan program kejaksaan digital, mendukung program pemerintah dalam penanganan Covid-19 dalam hal penggunaan anggaran, serta dilarang meminta atau menerima apapun dari pihak yang berperkara baik dalam bentuk uang ataupun barang


Dalam kesempatan itu, Farid Rumdana melarang keras para bawahannya untuk meminta atau menerima apapun dari pihak yang berperkara, baik dalam bentuk uang maupun barang.



"Dilarang meminta atau menerima apapun dari pihak Pemkab, BUMN, BUMD, baik dalam bentuk uang ataupun barang yang mengatasnamakan institusi, untuk kepentingan pribadi maupun Kantor Kejaksaan Negeri Bireuen," Pungkasnya Kajari.


Diakhir sambutannya, Kajari Bireuen juga menyampaikan sepatah kalimat menarik, yakni, "Bersikap jujur membuat hati tenang, berbuat bohong membuat hati resah, kejujuran adalah ketenangan, kebohongan adalah keresahan", tutupnya.(masta)

Share:
Komentar

Berita Terkini