 |
| Gubernur Aceh Muzakir Manaf menerima bantuan sembako dari PLN di kantor PLN UP2D Banda Aceh, Sabtu (29/11/2025) dini hari. Mualem juga mengecek soal kelistrikan Aceh. |
BANDA ACEH — Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) menerima bantuan paket sembako dari PT PLN (Persero) untuk warga terdampak banjir di sejumlah daerah di Aceh.
Penyerahan dilakukan secara simbolis di Kantor PLN Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Aceh, Merduati, Banda Aceh, Sabtu (29/11/2025) dini hari.
Mualem mengatakan bantuan akan segera disalurkan ke wilayah yang membutuhkan dukungan logistik mendesak.
“Daerah terdampak banjir seperti Pidie, Pidie Jaya, dan Bireuen sudah kita kirim bantuan semalam. Bantuan yang kita terima hari ini akan difokuskan untuk Aceh Utara, Lhokseumawe, dan Aceh Timur,” ujarnya.
Setelah penyerahan bantuan, Mualem meninjau kesiapan PLN dalam memulihkan jaringan listrik yang terputus akibat banjir besar yang melanda sejumlah kabupaten dalam beberapa hari terakhir.
Ia menyampaikan bahwa masih ada wilayah yang belum dapat dijangkau karena terputusnya komunikasi serta akses jalan nasional yang rusak parah.
“Kami akan menggunakan kapal untuk mengantar logistik. Data lengkap belum bisa kami peroleh karena komunikasi terputus. Informasi radio menyebutkan banyak korban, termasuk desa-desa di Aceh Utara yang hilang dan belum diketahui statusnya,” kata Mualem.
Gubernur berharap percepatan pemulihan listrik oleh PLN, baik dari Aceh maupun pusat, segera memberikan dampak nyata. Ia menyebut sejumlah peralatan pendukung telah tiba melalui Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM).
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh, Eddi Saputra, menjelaskan bahwa sedikitnya 12 tower transmisi roboh akibat banjir bandang dan longsor di beberapa titik.
“Di Juli ada lima tower yang tumbang. Kemarin di Takengon juga bertambah, dan ada di Langsa. Total saat ini 12 tower tumbang,” ujarnya.
Untuk mempercepat proses pemulihan, PLN mengerahkan pesawat Hercules serta helikopter guna mendistribusikan peralatan ke wilayah yang terputus.
Tim teknis dari berbagai daerah di Indonesia juga dikerahkan untuk mendukung perbaikan jaringan.
“Besok, insyaallah, bersama Pak Gubernur dan Direktur Utama, kami akan mencoba masuk ke Juli yang masih terisolasi. Empat helikopter dari Halim dijadwalkan tiba di Bandara SIM pukul 15.00–16.00 WIB,” kata Eddi.
PLN turut meminta dukungan pemerintah daerah untuk membuka akses jalan menuju titik kerusakan berat, terutama di Aceh Tengah yang hingga kini masih sulit ditembus.
“Semua material sudah siap. Namun hambatan terbesar kami adalah mobilisasi, karena jalan belum bisa dilalui dan kapasitas genset terbatas. Saat ini kami fokus memperbaiki lima tower di Juli agar sistem kelistrikan Aceh dapat segera pulih,” tuturnya.[]
