Meureudu — Polres Pidie Jaya melalui Satuan Reserse Kriminal bekerja sama dengan Bulog Pidie Jaya dan Indonesia Off-road Federation (IOF) Aceh menyalurkan bantuan logistik ke sejumlah wilayah yang masih terisolasi akibat banjir, Sabtu (29/11/2025).
Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, menyampaikan belasungkawa dan keprihatinan mendalam atas musibah yang melanda beberapa kecamatan di Kabupaten Pidie Jaya.
“Atas nama keluarga besar Polres Pidie Jaya, kami turut berduka atas musibah yang menimpa saudara-saudara kita. Dalam setiap bencana, kami percaya bahwa di balik kesulitan selalu ada harapan, dan di balik cobaan selalu ada kekuatan untuk bangkit,” ujar Kapolres.
Tim gabungan menyisir sejumlah gampong yang terdampak parah dan sulit dijangkau akibat banjir dan longsor, di antaranya Gampong Seunong dan Gampong Geunteng (Kecamatan Meurah Dua), Gampong Grong-Grong (Kecamatan Ulim), serta Gampong Manyang Cut, Dusun Meunasah Lhok (Kecamatan Meureudu).
Dalam operasi kemanusiaan tersebut, bantuan yang disalurkan meliputi 1,5 ton beras SPHP dan 60 kilogram minyak goreng. Armada offroad IOF Aceh dikerahkan untuk menembus jalur yang terputus akibat longsor dan genangan banjir.
Kapolres menegaskan bahwa kehadiran Polri di tengah bencana merupakan wujud pengabdian tanpa batas bagi masyarakat.
“Polri untuk masyarakat melalui Polda Aceh, Metuah – Sabe Taja Aceh Mulia. Dengan segala keterbatasan akses, kami berupaya agar bantuan ini dapat meringankan beban warga. Setiap langkah kecil kepedulian adalah cahaya harapan bagi mereka yang membutuhkan,” ucap AKBP Ahmad Faisal Pasaribu.
Ia juga mengapresiasi dukungan Bulog Pidie Jaya dan IOF Aceh dalam pelaksanaan distribusi bantuan.
“Terima kasih kepada Bulog Pidie Jaya dan IOF Aceh. Dengan dukungan armada offroad, kita bisa bersama-sama menjangkau warga yang hingga kini masih terisolasi,” tutupnya.[]
