Meureudu – Polres Pidie Jaya melalui Satuan Reserse Kriminal mendampingi tim pemerintah dalam pengecekan harga dan ketersediaan bahan pokok pascabanjir yang melanda wilayah Aceh, khususnya Kabupaten Pidie Jaya.
Kegiatan ini berlangsung pada Minggu, 30 November 2025, pukul 14.00 WIB di Pasar Meureudu, Kecamatan Meureudu.
Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, melalui Kasat Reskrim Iptu Fauzi Admaja menyampaikan bahwa pendampingan tersebut merupakan komitmen Polri dalam menjaga stabilitas pangan serta memastikan kebutuhan pokok tetap tersedia dan terjangkau oleh masyarakat.
“Polres Pidie Jaya berkomitmen mendukung pemerintah dalam menjaga ketersediaan dan keterjangkauan bahan pokok, terutama pascabencana,” ujarnya.
Pengecekan dilakukan bersama Bappenas, Dinas Pangan Provinsi Aceh, serta Subdit 1 Indagsi Polda Aceh. Personel Unit II Tipidter Sat Reskrim Polres Pidie Jaya turut terlibat dalam pemantauan langsung di lapangan.
Sejumlah pejabat yang hadir antara lain:
- Erna Djati (Bappenas)
- Akmal Shidqi Alfian (Bappenas)
- Nurulla Tri Suwardani (Bappenas)
- AKP Sujono, Kanit 2 Subdit 1 Indagsi Polda Aceh
- Iptu Fauzi Atmaja, Kasat Reskrim Polres Pidie Jaya
- Nancy Ekaryani, Analis Ketahanan Pangan Provinsi Aceh
- Staf Dinas Pangan Kabupaten Pidie Jaya
- Personel Subdit 1 Indagsi Polda Aceh
- Personel Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Pidie Jaya
Tim melakukan pengecekan terhadap harga sejumlah komoditas pokok sekaligus memastikan pasokan tetap terjaga di tengah kondisi pascabanjir.
Pemantauan ini penting untuk mencegah potensi lonjakan harga maupun praktik penimbunan bahan pokok di wilayah Pidie Jaya.
Polres Pidie Jaya menegaskan akan terus bersinergi dengan seluruh instansi terkait guna mengawal stabilitas pangan sehingga kebutuhan masyarakat tetap aman dan mudah dijangkau.[]
